Pemuda merupakan penerus keluarga, pemerus masyarakat, bahkan penerus bangsa ini. Bagaimana tidak, bangsa ini merdeka tidak terlepas dari peranan pemuda di masa lalunya , seperti soekarno dkk. Pada jaman perjuangan semangat nasionalis pemuda untuk menegakkan sang merah putih di indonesia sangatlah kental sekali, berbeda terbalik sekali dengan sekarang.
Seandainya pahlawan pahlawan muda kita masih hidup hingga saat ini, pasti mereka akan miris melihat kehidupan pemuda di jaman sekarang yang lebih mementingkan tren dan gaya akibat pengaruh Globalisasi
yang mengancam menghancurkan budaya dan karakter pemuda pemudi Indonesia, sudah jarang sekali pemuda kita sekarang yang berjiwa nasionalis, malah mereka ada yang malu tinggal atau menjadi warga negara indonesia
yang mengancam menghancurkan budaya dan karakter pemuda pemudi Indonesia, sudah jarang sekali pemuda kita sekarang yang berjiwa nasionalis, malah mereka ada yang malu tinggal atau menjadi warga negara indonesia
Sekarang pemuda lebih senang membangun kelompok politik dibandingkan dengan kelompok sosial, entah mengapa hal itu bisa terjadi , kelompok sosialpun akhir akhir ini merupakan menjadi barang langka yang sulit ditemukan, seperti Karang Taruna atau bentuk kelompok sosial lainnya.
Karang taruna sekarang sulit sekali menemukan organisasi ini yang aktif, mereka lebih senang membuat kelompok yang hanya mementingkan diri sendiri misalkan seperti gangster atau club dll,
Dan peranan pemuda dalam sosialisasi dalam masyarakatpun sudah menurun drastis, kita lihat saja misalkan ada acara kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan atau RT, sedikit sekali atau bahkan tidak ada pemuda yang turut berpartisipasi dalam mendukung acara tersebut, mereka lebih senang sibuk dengan kegiatannya masing masing. Ini lah fakta yang ada dalam negeri kita, sosialisasi pemuda dengan lingkungannya sudah sangat minim,
Sekarang pemuda lebih senang bersosialisasi dengan dunia maya melalui situs jejaring sosial yang sedang ngeTrend sekarang ini seperti Facebook, Twitter, HELO, PLURK dll. Ya dengan kemunculan fenomena ini membawa sisi positif dan negatifnya :
Positif :
1. Pemuda akan lebih memiliki banyak pertemanan yang luas tanpa memikirkan jarak
2. Akan lebih memaksimalkan internet
3. Akan lebih mudah berinteraksi
4. Bertukar informasi satu sama lain
5. Meningkatkan rasa empati ( melalui commentar status teman dll )
Negatif :
1. Akan membuat malas untuk bersosialisasi di dunia maya
2. Akan lebih memikirkan diri sendiri tanpa melihat lingkungan sekitarnya
3. Bisa menjadi sarang penjahat, seperti banyak kasus yang terungkap
Nah maka dari itu mari kita bangkit dari keterpurukan masalah ini dan berubahlah mulai dari siri sendiri , gaul di dunia maya boleh boleh saja tapi kita juga harus memperhatikan sosialisasi kita terhadap lingkungan kita , jangan sampai terabaikan.
Kalau bukan kita yang membangun negri ini siapa lagi ??
Salam Pemuda
Maman Ruhaman
Maman Ruhaman
0 komentar:
Posting Komentar