Welcome to My Blog. Please Follow and comment before you leave this page. Thank You...

Senin, 30 April 2012

Manusia dan Kegelisahan

Kegelisahan berasal dari kata gelisah , yang berarti tidak tentram hatinya, selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
Sumber : elearning gunadarma



Kegelisahan merupakan rasa ketidaknyamanan hati , gundah atau bahasa yang sedang ngetren sekarang adalah galau. Perasaan Gelisah ini sangatlah lumrah terjadi kepada setiap manusia, karena mungkin pemikiran pemikiran, perasaan bahkan ancaman yang membuat diri seseorang tidak tenang,

Jika seseorang mengalami keterpurukan dalam kegelisahan tentunya akan sangat mengganggu bagi kehidupannya, dia tidak akan bisa fokus dan tenang dalam menjalani kesehariannya, dia akan lebih murung dan tidak bersemangat. Perasaan gelisah harus segera dihilangkan bisa dimulai dari sendiri atau meminta bantuan orang lain untuk menghilangkan kegelisahan kita.

Baik, kita bahas satu persatu. Pertama rasa kegelisahan itu bisa kita hilangkan dari diri kita sendiri dengan cara bersikap tenang dan berpikir positif. Tenang merupakan cara efektif dalam menghilangkan rasa gelisah, jika hati kita tenang maka jiwa dan pikiran kita pun mampu berpikir jernih dan lebih dapat berpikir positif , berpikir positif dalam arti dalam kegelisahan ini kita tidak berandai andai dalam suatu peristiwa, hingga perasaan kita pun terjauh dari pikiran negatif dan mampu manganbil langkah yang tepat dalam menyelesaikan suatu masalah, hingga terjauh dari perasaan gelisah.

Yang kedua adalah menghilangakan perasaan gelisah dengan bantuan orang lain, yang dimaksudkan disini adalah kita bisa menghilangkan perasaan gelisah kita dengan cara menceritakan masalah yang sedang kita kepada orang terpercaya, kita bisa menuangkan masalah kita ke orang yang tepat dan mendapatkan solusi yang baik dalam mengatasi kegelisahan kita.

Jadi kesimpulannya adalah kegelisahan adalah suatu perasaan manusia yang wajar, namun jika terpuruk dalam perasaan gelisah sangat tidak baik, karena bisa mengganggu jiwa serta pada kehidupan kita. Segera hilangkan rasa kegelisahan itu dengan diri kita sendiri atau menceritakan kegelisahan kita kepada orang yang tepat.

Tanggung Jawab = Keberhasilan

Sebelum terlalu jauh kita akan mengartikan dari dari tanggung jawab itu sendiri, tanggung jawab merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggung jawab juga berarti juga berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. 
Seperti contohnya adalah seorang mahasiswa yang memiliki kewajiban yaitu belajar, jika ia telah memenuhi kewajibannya itu berarti ia telah bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri.



Hubungannya dengan keberhasilan adalah seseorang yang bertanggung jawab terhadap pekerjaaannya maka ia akan berhasil mencapai puncak keberhasilannya, ya mengapa bisa begitu ketika ia bertanggung jawab terhadap sesuatu maka ia berarti telah melakukan kewajiban yang menjadi bebannya.

Orang yang tidak bertanggung jawab akan menjadi pribadi yang berantakan dan cenderung tidak disiplin, itu merupakan faktor yang sangat menghambat untuk mencapai suatu keberhasilan. Karena keberhasilan dibutuhkan kerja keras , disiplin dan tanggung jawab yang tinggi.

Maka kesimpulannya adalah dalam kehidupan ini apabila kita ingin meraih keberhasilan salah satu faktornya adalah kita harus bisa menjadi pribadi yang bertanggung jawab , disiplin  dan kerja keras.

Minggu, 29 April 2012

Pandangan Hidup

Setiap manusia pasti memiliki tujuan , cita cita dan harapan dalam kehidupannya, mulai dari anak keci hingga dewasa. Beragam yang mereka pikirkan untuk menggapai dan hasil akhirnya, semua itu tidak terlepas dari Pandangan Hidup. Ya , pandangan hiduplah yang menentukan masa depan seseorang,



Sebelum lebih jauh , mari kita terulusuri arti dari pandangan hidup. Pandangan hidup merupakan pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan , pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.

Jadi, jika kita lihat dari definisi diatas pandangan hidup tidak bisa terjadi dalam waktu yang singkat  tapi melalui proses waktu yang lumayan panjang, sehingga timbullah pemikiran pemikiran tentang hidup ini dan dijadikan pegangan hidup atau pandangan hidup seseorang.

Dalam proses manusia membuat pandangan hidup, haruslah berunsur positif untuk kehidupannya, misalkan pandangan hidup mengenai agamannya dan kehidupannya.

Pandangan hidup tentang agamanya misalkan , pandangan seseorang dalam pemikiran tentang agamanya yang dia anut itu, apakah dia akan berjiwa agamis atau tidak itu ditentukan dari kuat tidaknya pandangan ida terhadap agamanya tersebut, jika dia memiliki pandangan hidup yang positif terhadap agamanya, maka akan berefek baik pada dirinya sendiri.

Pandangan hidup tentang kehidupannya misalnya adalah cara dia berpikir dan berprinsip dalam hidupnya, misalkan dia memiliki cita cita terhadap hidupnya, nah cara berpandang hidup dia untuk menghasilkan cita cita nya tersebut itu seperti apa tergantung dari cara pandangan hidup dia.

Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsur cita cita , kebajikan, usaha, keyakinan/ kepercayaan. Keempat unsur ini merupakan suatu rangkaian yang tidak boleh terpisahkan. 

Sabtu, 28 April 2012

Contoh Degree Comparison

Degrees of Comparison

THE DEGREES OF COMPARISON
Tingkat Perbandingan
Kata sifat kuantitatif much dan little, dan kata sifat bilangan many and few, mempunyai tingkat
perbandingan (degrees comparison).
The degrees of comparison (tingkat perbandingan) berjumlah tiga tingkat, yaitu :
1. The positive degree (tingkat biasa)
2. The comparative (tingkat lebih/perbandingan)
3. The superlative (tingkat paling)
1) Kata sifat yang terdiri dari satu suku kata dan beberapa kata sifat bersuku kata dua dapat dibentuk comparative dengan menambahkan er atau r, dan superlative dengan menambahkan -est atau -st.
a) Jika positive berakhir dalam dua huruf mati atau dalam satu huruf mati yang didahului oleh dua huruf hidup, er dan est ditambahkan
Positive
thick
long
short
Comparative
thicker
longer
shorter
Superlative
thickest
longest
shortest
b) Jika positive berakhir dalam satu huruf mati dan huruf mati itu didahului oleh sebuah vokal pendek, huruf mati terakhir digandakan kemudian ditambahkan er dan est
Positive
big = besar
wet = basah
hot = panas
Comparative
bigger = lebih besar
wetter = lebih basah
hotter = lebih panas
Superlative
biggest = terbesar
wettest = terbasah
hottest = terpanas
c) Jika positive berakhir huruf e, hanya r dan st ditambahkan
Positive
nice = baik
fine = bagus
wise = bijaksana
Comparative
nicer = lebih baik
finer = lebih bagus
wiser = lebih bijak
Superlative
nicest = terbaik
finest = terbagus
wisest = terbijaksana
d) Jika positive berakhir huruf y, dan y itu didahului oleh huruf mati, y diubah menjadi I, lalu ditambahkan er dan est
Positive
wry = miring
dry = kering
happy = bahagia
Comparative
wrier = lebih miring
drier = lebih kering
happier = lebih bahagia
Superlative
wriest =paling miring
driest = terkering
happiest = terbahagia
e) Jika y didahului oleh sebuah huruf hidup, y tidak diubah menjadi i, tapi langsung ditambahkan r dan est
Positive
gay = riang
coy = pemalu
grey = mendung
Comparative
gayer = lebih riang
coyer = lebih pemalu
greyer = lebih mendung
Superlative
gayest = teriang
coyest = terpemalu
greyest = termendung
f) Kata sifat yang terdiri dari dua suku kata (two syllables) yang berakhiran some, ow, le, er, ditambahkan er dan est
Positive
wholesome
narrow
noble
clever
Comparative
wholesomer
narrower
nobler
clever
Superlative
wholesomest
narrowest
noblest
cleverest
2) Kata sifat yang bersuku kata dua – two syllables (yang tekanan suaranya jatuh pada suku kata awal) atau lebih, ditambahkan more untuk membentuk comperatives dan most untuk superlatives
Positive
famous = terkenal
useful = berguna
beautiful = cantik
Comparative
more famous
more useful
more beautiful
Superlative
most famous
most useful
most beautiful
3) Beberapa kata sifat dibentuk dengan cara tak beraturan (irregular) untuk comparatives dan superlatives
Positive
fore
bad
ill
evil
good
hind
late
late
little
much
nigh
old
old
near
Comparative
former
worse
worse
worse
better
hinder
later
latter
less
more
nigher
older
elder
nearer
Superlative
foremost,first worst
worst
worst
best
hindmost
latest
last
least
most
nighest,next
oldest
eldest
nearest
Catatan 1 :
a) Former = yang terlebih dahulu/tadi ; yang pertama (di antara dua benda).
Contoh: I prefer the former fabric. Saya lebih menyukai kain yang terlebih dahulu
Of the two methods I prefer the former. Diantara kedua metoda itu saya lebih menyukai yang pertama
b) Later = yang belakangan
Contoh: I will take the later plane. Saya mau naik kapal terbang yang belakangan
c) Latter = yang belakangan/yang terakhir (di antara dua benda)
Contoh: I will take the latter book. Saya mau membeli buku yang terakhir (di antara dua buah buku)
d) Latest = yang belakangan/yang terakhir sampai sekarang
Contoh: What is the latest news of the war? bagaimanakah kabar terbaru (terakhir) perang itu?
e) Last = yang terakhir (yang paling akhir/penghabisan)
Contoh: This is our last opportunity. Inilah kesempatan terakhir kita
Z is the last letter of the alphabet. Z adalah huruf terakhir abjad
Penjelasan :
Later berarti yang belakangan atau lebih lambat, menunjuk pada waktu
Contoh: She came to school later than I. Ia datang ke sekolah lebih lambat daripada saya
Latter menunjuk pada urutan yang kedua di antara dua hal atau benda yang baru saja disebut
Contoh: Alexandria and Cairo are large cities; the latter has a population of over a million.
Alexandria dan Kairo adalah kota besar ; yang belakangan (yaitu Kairo) mempunyai penduduk lebih dari satu juta orang
Latest berarti yang terakhir sampai sekarang, sedangkan last berarti yang paling terakhir atau
penghabisan.
Jika kita katakan :
Did you read Mr. Green’s latest book? apakah anda membaca buku terakhir/terbaru Tuan Green?
Ini berarti bahwa Tn. Green boleh jadi akan mengarang lagi buku lain.
Kalau kita katakan :
Did you read Mr. Green’s last book? apakah anda membaca buku terakhir Tn. Green?
Ini berarti bahwa Tn. Green tidak atau tidak akan menulis buku lain lagi setelah buku yang
dimaksudkan tadi.
Catatan 2 :
a) Elder juga bentuk comperative dari old. Perhatikan perbedaan pemakaian elder dan older.
Contoh: John is my elder brother. John adalah kakak laki-laki saya
John is older than Lisa. John lebih tua daripada Lisa
b) Eldest juga bentuk superlative dari old. Perhatikan perbedaan pemakaian eldest dan oldest:
She is my eldest daughter. Ia putriku yang sulung
That is the oldest hotel in the city. Itulah hotel yang tertua di kota ini
Penjelasan :
Elder dan eldest dipakai pada orang saja, dan paling sering dipakai pada orang dalam hubungan
kekeluargaan. Sedangkan older dan oldest dipakai untuk menyatakan umur atau usia yang lebih tua atau tertua pada orang atau pun benda.
4) Ada enam buah kata adverbs (kata keterangan) dalam bentuk positive degrees, tetapi adjectives (kata sifat) dalam bentuk comparative dan supelative
Positive
fore
far
in
out
neath
up
Comparative
further
farther
inner
outer
nether
upper
Superlative
furthest
farthest
innermost, inmost
uttermost, utmost
nethermost
uppermost
5) Kata-kata sifat tertentu tidak dapat diperbandingkan
perfect = sempurna
unique = unik
supreme = tertinggi
preferable = lebih baik
natural = alamiah
right = benar
wrong = salah
etc.
POSITIVE DEGREE (tingkat positif) digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu itu sama tingkatannya. Perbandingan untuk sesuatu yang tingkatannya sama digunakan as … as.
Contoh: Ali is 1,6 meters and Anwar is also 1,6 meters.
Ali is AS TALL AS Anwar.
This book cost Rp. 2.000,-. That book costs Rp. 2.000,-
This book is AS EXPENSIVE AS that one
Bentuk negatif dari perbandingan ini adalah sebagai berikut:
Contoh: Jakarta is not AS WARM AS Surabaya.
Rumus :
as + positive + as
no less + positive + than
not more + positive + than
Contoh:
This girl is as clever as that. Anak perempuan ini sepandai anak perempuan itu
This girl is no less clever than that. Anak perempuan ini sama pandainya dengan anak perempuan itu
That girl is not more clever than this. Gadis itu tidak lebih pandai daripada gadis ini
(berarti gadis itu dan gadis ini sama pandainya)
B. COMPARATIVE DEGREE digunakan apabila dua orang atau benda dikatakan tidak sama dalam hal sifat yang tertentu Yang satu lebih dari yang lain. Tingkat perbandingan dinyatakan dengan menggunakan “-er” jika kata sifat itu hanya memiliki satu suku kata (one syllable) serta di tambah kata “than.”
Contoh: Handi is TALLER than Anton
A train is FASTER than a bus
Jika kata sifat itu diakhiri dengan le, r, ow, y, maka tambahkan “-er”. Jika kata sifat diakhiri dengan “y”, maka berubah menjadi “ier.”
Contoh: This problem is simpler than the one we had yesterday.
The street in front of my house is narrower than this one.
Comparative degree yang menggunakan lebih dari satu suku kata (two or more syllables) digunakan “more.” Suku kata maksudnya beautiful = beau-ti-ful (3 suku kata); expensive = ex-pen-sive (tiga suku kata), useful = use-ful (dua suku kata)
Contoh: TV Program are more interesting than radio program.
My trousers are more expensive than yours.
Rumus :
comparative + than
Contoh:
Lisa is taller than her sister. Lisa lebih tinggi daripada saudara perempuannya
Jakarta is bigger than Surabaya. Jakarta lebih besar daripada Surabaya
PERHATIKAN!
Aturan untukk dua suku kata (two syllabels) lebih rumit. Beberapa adjective membentuk comparative and superlative dengan –er, -est., beberapa dengan more, most, yang lainnya boleh kedua-duanya.
Two-syllable adjectives dengan –er, -est
1. Adjective berakhiran –y yang didahului oleh konsonan
Contoh: pretty – prettier, dirty – dirtier, noisy – noisier, happy – happier, unhappy – unhappier
2. Adjective berakhiran –ple, -ble, dan biasanya –tle, -dle
Contoh: simple – simpler, noble – nobler, humble – humbler, subtle – subtler, idle – idler
Two-syllable adjective dengan more, most
1. Sebagian besar adjective berakhir suffix derivatif: -ous, -ish, -ful, -ing, -ed, etc.
Contoh: more famous, more useful, more childish, more interesting, more tired
2. Sebagian besar adjective berakhiran –ct, -nt, -st
Contoh: more exact, more recent, more honest, more urgent
Two-Syllable adjective dengan –er, -est or more, most (yang bentuk –er, -est kurang formal)
1. Adjective berakhiran –er: cleverer, tenderer, bitterer
2. Adjective berakhiran –ow: narrower, shallower, mellower
3. Adjective berakhiran –some: hansomer, wholesomer, lonesomer
4. Others: penekanan pada suku kata pertama: pleasanter, crueler, quieter, stupider
Penekanan pada suku kata kedua: politer, profounder, remoter, obscurer, sincerer, severer, securer
C. SUPERLATIVE DEGREE (tingkat superlative) yaitu apabila seseorang atau sebuah benda dikatakan melebihi atau mengungguli semua orang atau benda yang lain yang sama macamnya, kita menggunakan superlative degree dengan the … of.
Ketika kata sifat terdiri dari satu atau dua suku kata, digunakan dengan menambahkan “est.”
Contoh: The Wisma Nusantara building is THE TALLEST building in Jakarta.
An elephant is THE BIGGEST animal nowadays.
Ketika kata sifat berakhir dengan “y”, maka tingkat superlative berubah menjadi “iest.”
Contoh: Today is THE HAPPIEST day for me. It’s my birthday.
I don’t know which is THE HEAVIEST metal.
Kata sifat yang lebih dari dua suku kata menggunakan “MOST.”